Jenis Film : Drama, Komedi
Produser : Tyas Abiyoga
Produksi : PT. BUMI PRASIDI BI EPSI, VISUALIKA
Country : Indonesia
Language : Bahasa Indonesia
Release : 11 September 2014
21 Cineplex
Sutradara : Raditya Dika
Dika Angkasaputra Moerwani atau dikenal dengan nama Raditya Dika adalah seorang penulis asal Indonesia. Di Indonesia, Raditya Dika dikenal sebagai penulis buku-buku jenaka. Tulisan-tulisan itu berasal dari blog pribadinya yang kemudian dibukukan. Buku pertamanya berjudul Kambing Jantan masuk kategori best seller. Novel terakhir yang ditulisnya adalah Manusia Setengah Salmon (2011). Raditya Dika juga membuat komik yang diangkat dari Novelnya, seperti Kambing Jantan (2008). Selain itu, Raditya Dika juga merupakan seorang penulis skenario. Terakhir, Dika menulis skenario untuk film yang diangkat dari novel karyanya, yaitu Marmut Merah Jambu (2014). Raditya Dika juga merupakan juri di Stand Up Comedy Indonesia (Kompas TV) dari season pertama sampai yang terbaru, unreplaceble.
Pemeran :
1. Raditya Dika as Miko
Hampir semua film yang dibintangi Raditya Dika diangkat dari Novel karyanya, diantaranya Manusia Setengah Salmon (2013) dan Marmut Merah Jambu (2014). Tapi adapula yang diangkat dari kisah Miko dalam serial TV karyanya berjudul "Malam Minggu Miko", yaitu Cinta Dalam Kardus (2013).
2. Ryan Adriandhy as Rian
Ryan Adriandhy adalah seorang pelawak tunggal asal Indonesia. Ryan dikenal setelah menjuarai Stand Up Comedy Indonesia season 1 di Kompas TV tahun 2011, mengalahkan Insan Nur Akbar. Film Malam Minggu Miko Movie ini merupakan debut Ryan di layar lebar Indonesia. Sebelumnya Ryan terlibat juga dalam serial TV karya Raditya Dika Malam Minggu Miko sebagai Rianto Martino dan juga merupakan Hos dalam acara Ala Ryan di Kompas TV.
Ryan Adriandhy berhasil menjadi Juara 1 Stand Up Comedy Indonesia Tahun 2011 di Kompas TV
3. Andovi Da Lopez as Dovi
Andovi da Lopez adalah YouTuber Indonesia. Andovi merupakan adik dari Jovial da Lopez, youtubers asal Indonesia. Bersama kakaknya, ia merupakan YouTuber yang populer setelah meng-upload video-videonya di YouTube lewat akun skinnyindonesian24. Andovi da Lopez sekarang sedang menjalani perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Andovi juga turut serta membintangi Serial TV karya Raditya Dika Malam Minggu Miko sebagai Dovi.
Sinopsis:
Kisah Malam Minggu Miko diangkat dari serial komedi yang dibuat oleh Raditya Dika yang biasa menghiasi malam para jomblowan dan jomblowati dan tayang di Kompas TV, masih dengan para pemeran utama yaitu Dika, Rian, Anca dan Dovi.
Cerita yang mengangkat tiga tokoh utama, MIKO yang masih terus mencari cinta sejatinya, beserta DOVI, orang paling percaya diri yang tinggal sekontrakan dengannya dan ANCA pembantu rumah tangga mereka yang setia.
MIKO selalu gagal setiap kali mulai dekat dengan cewe. RIAN, yang saat ini sudah berpetualang menjadi stand-up-comedian di perahu-perahu ke tengah laut, merasa yakin kalau itu disebabkan oleh kutukan dari masa lalu MIKO karena RIAN bermimpi melihat sesuatu terkait dengan sebuah barang yang MIKO simpan dari SMP. Mereka berdua pun berusaha menelusuri teman-teman dari masa SMP yang kemungkinan penyebab kutukan tersebut.
DOVI terus berkutat dengan masalah kuliah hukum yang semakin membuat dia stress, Dia mendapatkan tugas dari dosennya untuk bisa lulus dengan mendampingi sekelompok mahasiswa mancanegara, ALEXANDRA, SUZUKI dan MAMADI berkeliling Jakarta dan harus memenuhi target yang ditentukan. DOVI harus membuktikan kemampuannya demi masa depan kuliahnya.
ANCA dan kekasihnya ATIK berniat ingin ikut nikah massal. Keluarga ANCA, yaitu bapak dan ibunya datang untuk melakukan tes kesiapan dia untuk menikah. Sebagai keluarga pembantu turun-menurun yang sangat berdedikasi tinggi, Anca harus memenuhi semua kriteria yang sudah dibuat.
Ketiga plot ini akan saling terkait dan menunjukkan bagaimana mereka harus berakhir dengan sebuah acceptance pada situasi mereka masing-masing.
Malam Minggu Miko Movie menjawab alasan dibalik kegagalan Miko mendapatkan pacar dalam Serial TV Malam Minggu Miko.
Ternyata alasan kegagalan Miko selama ini adalah kutukan saat Miko duduk di bangku SMP oleh teman Miko yang menempel tulisan 'Nggak akan pernah cinta-cintaan' di jas laboratoriumnya.
Miko dan Rian kemudian membuka buku tahunan dan melihat ada lima orang di foto yang diambil di lab biologi. Lalu, mereka mendatangi satu per satu dari kelima orang tersebut untuk mencari tahu siapa yang mengutuk Miko.
Secara garis besar, film ini mencari tahu siapa yang mengutuk Miko dan apakah kutukan tersebut bisa diangkat atau tidak. Tapi, pertanyaan paling dasarnya adalah: Benar nggak sih, Miko dikutuk?
Jumat, 15 Agustus 2014
Senin, 11 Agustus 2014
HERCULES
Produser : Beau Flynn, Brett Ratner, Barry Levine
Produksi : Paramount Pictures
Country : USA
Language : English
Release : 3 September 2014 (Indonesia)
IMDB
21 Cineplex
Sutradara : Brett Ratner
Ratner telah menyutradarai ratusan video musik dan satu film, komedi aksi Money Talks di tahun 1997, sebelum meraih keberhasilan dalam komedi aksi Rush Hour pada 1998, yang dibintangi oleh Jackie Chan dan Chris Tucker. Ratner mempertimbangkan penawaran untuk menyutradarai X-Men (2000) dan Superman Returns (2006), walaupun keduanya akhirnya disutradarai oleh Bryan Singer. Setelah Singer meninggalkan franchise X-Man untuk menyutradarai Superman Returns, Ratner menjadi sutradara X-Men: The Last Stand (2006). Selain itu, Ratner juga sukses menyutradarai film Horrible Bosses tahun 2011, juga TV Series Prison Break saat Episode Pilot tahun 2005.
1. Dwayne Johnson as Hercules
Dwayne Johnson dikenal sebagai The Rock di arena gulat bebas, Smackdown. The Rock memulai debut bergulatnya pada tahun 1996 dan berhenti pada tahun 2001. Dwyne memulai debut filmnya melalui perannya dalam film dokumenter berjudul Beyond the Mat pada tahun 1999 sebagai dirinya sendiri. Dwayne juga berperan dalam film The Rundown pada 2003 sebagai Beck, G.I Joe (2013) sebagai Roadblock, dan yang terbaru adalah sekuel dari Fast Farious, Fast Six (2013) sebagai Hobbs.
Dwayne Johnson berhasil meraih penghargaan sebagai Favorite Male Butt Kicker melalui perannya dalam film Journey 2: The Mysterious Island (2012) dalam Kids Choice Award USA 2013.
2. Ian McShane as Amphiaraus
Ian David McShane merupakan seorang aktor berkebangsaan Inggris. Ian berkarir di dunia film sejak tahun 1962. Ian menjadi pengisi suara dalam film Kung Fu Panda (2008) sebagai Tai Lung, juga berperan dalam film Sekuel Pirates of the Caribbean, Pirates of the Caribbean: On Stranger Tides (2011) sebagai Blackbeard, juga berperan dalam film Snow White and the Huntsman (2012) sebagai Caesar.
3. John Hurt as Lord Cotys
John Vincent Hurt merupakan seorang aktor berkebangsaan Inggris. John berkarier di dunia film sejak tahun 1966. Ia bermain dalam film sekuel yang diadaptasi dari novel karya JK Rowling, Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 2 (2011) sebagai Olivander, juga dalam film sekuel Hellboy, Hellboy II: The Golden Army (2008) sebagai Prof. Broom, dan dalam film berbau politi, V for Vendetta (2005) sebagai Adam Sutler.
John Hurt berhasil meraih penghargaan Outstanding British Contribution to Cinema dalam BAFTA Awards 2012.
Trivia:
Film ini diadaptasi dari novel "Hercules: The Thracian Wars",
Berdasarkan mitologi Yunani Autolycus adalah kakek dari Odysseus,
Satu dari dua film Hercules rilis di 2014. Film yang lain adalah The Legend of Hercules (2014).
Sinopsis:
Hercules sang manusia setengah dewa hidup seperti senjata bayaran yang diuji ketika Raja Thrace dan putrinya mencari bantuan dalam mengalahkan Perang Tirani.
Hercules yang menjadi tentara bayaran, selalu dihantui dosa masa lalunya. Bersama dengan 5 sahabatnya, Hercules melakukan perjalanan ke Yunani demi mendapatkan upah emas. Dengan namanya yang melegenda, Hercules sukses mengintimidasi musuhnya.
Hercules berhasil menemukan kembali siapa dirinya yang sebenarnya, ketika Raja Thrace dan putrinya yang cantik meminta bantuan untuk mengalahkan panglima perang yang sadis dan mengerikan. Ia harus kembali menjadi pahlawan dan kembali kepada mitos yang selama ini melekat di dirinya. Ia harus kembali menjadi Hercules.
Sabtu, 02 Agustus 2014
SPIRITS WAR
Jenis Film : Fantasy, Action, Adventure
Produser : Monnasich Tadaamnuaychai
Produksi : Logo Motion Pictures
Country : Thailand
Language : Thai
Release : 24 April 2014 (Thailand)
Blitz Megaplex
Sutradara : Pisut Praesangeam
Filmography : Bangkok Haunted (2001), Super Hap (2008), Thai Theep (2006)
Pisut Praesangeam juga turut bermain sebagai aktor dalam film 999-9999 (2002)
Pemeran :
1. Akara Amarttayakul
Filmography : Loveaholic (2006), Muay Thai Chaiya (2007), The Intruder (2010)
Selain seorang Aktor, Akara Amarttayakul juga merupakan seorang Graphic Designer, Atlit Golf, dan Penyanyi Thailand.
2. Pimalda Chaipreechawit
Tidak banyak informasi yang bisa didapat mengenai seorang Pimalda Chaipreechawit
3. Somlek Sakdikul
Filmography : Cheuuat gaawn chim (2009) as Proprietor, Khun krabii hiiroh (2004) as Yai, Hom rong (2004) as Master Tian
Sinopsis:
Kisah ini berlangsung di tanah perbatasan Siam yang dipenuhi kedamaian dan kebahagiaan. Namun hal tersebut berubah saat Tuan Panwa memutuskan untuk menambang gunung di dekat Hutan Kegelapan. Satu hal yang tak diketahui Tuan Panwa bahwa gunung tersebut adalah situs sebuah tanah pemakaman kuno.
Spirits Wars mengisahkan pertarungan antara kebaikan dan kejahatan yang terjadi di Kerajaan Siam Lama (Sekarang Thailand). Ketika seorang pria kuat, Lord Panwa, memutuskan untuk menambang gunung untuk keuntungan pribadi.
Sayangnya, gunung tersebut adalah situs, sebuah tanah pemakaman kuno. Ketika tambang dibuka, roh tua dan jahat dilepaskan.
Sementara itu, Pemburu Roh Prai berakhir di daerah dalam perjalanannya ke tempat lain dan ketika ia tertidur, ia diserang oleh roh-roh jahat. Prai mampu melawan mereka dengan bantuan Naga, pedang bertaring, tapi dia terlihat oleh Paratee. Dia juga roh pemburu dan dikirim untuk membunuh roh kuno yang bebask dari tambang.
Namun, di tengah-tengah pertempuran, dia segera ditawan oleh seorang pendeta yang jahat yang menginginkan kekayaan yang dimiliki oleh Lord Panwa untuk dirinya sendiri, dan semua bergantung pada Prai untuk tidak hanya menyelamatkan dirinya tetapi juga mengirim roh kembali ke tempat mereka berasal.
Produser : Monnasich Tadaamnuaychai
Produksi : Logo Motion Pictures
Country : Thailand
Language : Thai
Release : 24 April 2014 (Thailand)
Blitz Megaplex
Sutradara : Pisut Praesangeam
Filmography : Bangkok Haunted (2001), Super Hap (2008), Thai Theep (2006)
Pisut Praesangeam juga turut bermain sebagai aktor dalam film 999-9999 (2002)
Pemeran :
1. Akara Amarttayakul
Filmography : Loveaholic (2006), Muay Thai Chaiya (2007), The Intruder (2010)
Selain seorang Aktor, Akara Amarttayakul juga merupakan seorang Graphic Designer, Atlit Golf, dan Penyanyi Thailand.
2. Pimalda Chaipreechawit
Tidak banyak informasi yang bisa didapat mengenai seorang Pimalda Chaipreechawit
3. Somlek Sakdikul
Filmography : Cheuuat gaawn chim (2009) as Proprietor, Khun krabii hiiroh (2004) as Yai, Hom rong (2004) as Master Tian
Sinopsis:
Kisah ini berlangsung di tanah perbatasan Siam yang dipenuhi kedamaian dan kebahagiaan. Namun hal tersebut berubah saat Tuan Panwa memutuskan untuk menambang gunung di dekat Hutan Kegelapan. Satu hal yang tak diketahui Tuan Panwa bahwa gunung tersebut adalah situs sebuah tanah pemakaman kuno.
Spirits Wars mengisahkan pertarungan antara kebaikan dan kejahatan yang terjadi di Kerajaan Siam Lama (Sekarang Thailand). Ketika seorang pria kuat, Lord Panwa, memutuskan untuk menambang gunung untuk keuntungan pribadi.
Sayangnya, gunung tersebut adalah situs, sebuah tanah pemakaman kuno. Ketika tambang dibuka, roh tua dan jahat dilepaskan.
Sementara itu, Pemburu Roh Prai berakhir di daerah dalam perjalanannya ke tempat lain dan ketika ia tertidur, ia diserang oleh roh-roh jahat. Prai mampu melawan mereka dengan bantuan Naga, pedang bertaring, tapi dia terlihat oleh Paratee. Dia juga roh pemburu dan dikirim untuk membunuh roh kuno yang bebask dari tambang.
Namun, di tengah-tengah pertempuran, dia segera ditawan oleh seorang pendeta yang jahat yang menginginkan kekayaan yang dimiliki oleh Lord Panwa untuk dirinya sendiri, dan semua bergantung pada Prai untuk tidak hanya menyelamatkan dirinya tetapi juga mengirim roh kembali ke tempat mereka berasal.
Jumat, 01 Agustus 2014
MENGEJAR MALAM PERTAMA
Jenis Film : Drama
Produser : H. M. Firman Bintang
Produksi : Mitra Pictures, BIC Production
Country : Indonesia
Language : Bahasa Indonesia
Release : 14 Agustus 2014
21 Cineplex
Sutradara : Fransiska Fiorella
Filmography : Ketika Tuhan Jatuh Cinta (2014)
Pemeran :
1. Ananda Omesh as Doni
Filmography : Heart-Break.com (2009), Aku atau Dia (2010), Mama Cake (2012)
Award : Pemenang Presenter Talent Show Terfavorit atas perannya sebagai Host Indonesia Mencari Bakat dalam Panasonic Gobel Awards 2011
2. Acha Septriasa as Gysta
Filmography : Bangun Lagi Dong Lupus (2013), 99 Cahaya di Langit Eropa (2013), Aku Cinta Kamu (2014)
3. Donita
Filmography : My Last Love (2012) as Angel, Disini Ada Yang Mati (2013), Mengejar Setan (2013)
Sinopsis:
Doni , yang diperankan oleh Omesh adalah cowok narsis berotak mesum yang anti komitmen namun harus segera menikah atas permintaan ibunya. Atas saran Bang Jon si tukang Mie ayam berbadan kekar (Agung Hercules), ia pun mengadakan audisi calon istri. Sayangnya, tidak ada satupun kandidat bermutu bisa dipilih. Tanpa sengaja, Doni bertemu dengan Gysta (Acha Septriasa). Ternyata Gysta adalah anak dari bu Broto (Roweina), teman Mamanya Doni (Paramitha Rusadi) semasa muda. Merekapun dijodohkan.
Setelah ijab Kabul dan resepsi selesai, Doni dan Gysta menghadapi moment penting yang selalu ditunggu oleh semua pasangan pengantin baru: Malam Pertama. Jutaan bayangan indah tentang malam pertama mendadak runyam dengan berbagai gangguan tak terduga. Mulai dari rumah tetangga kebakaran, ranjang yang berisik, salah konsumsi Viagra, diseruduk domba, mertua kepo, gysta datang bulan, sampai dengan pembantu ngaco. Butuh perjuangan yang extra untuk bisa menikmati malam pertama.
Kisah ini makin menarik dengan munculnya berbagai tokoh: Radian (Dallas Pratama) dan Cokro (budi doremi) teman kantor yang mesum dan klenik. Fira (Yunita) asisten manager cantik yang diam-diam menyimpan perasaan terhadap Doni, Kuswanto (Mucle) sales nyebelin, Bokap Doni (Anwar Fuadi) yang tengil, dan Ayah mertua (Pangky Suwito) yang bijak. Dalam perjuangan mengejar malam pertama inilah Doni justru mendapatkan banyak pelajaran indah tentang sebuah pernikahan yang bukan hanya tentang seks semata.
Produser : H. M. Firman Bintang
Produksi : Mitra Pictures, BIC Production
Country : Indonesia
Language : Bahasa Indonesia
Release : 14 Agustus 2014
21 Cineplex
Sutradara : Fransiska Fiorella
Filmography : Ketika Tuhan Jatuh Cinta (2014)
Pemeran :
1. Ananda Omesh as Doni
Filmography : Heart-Break.com (2009), Aku atau Dia (2010), Mama Cake (2012)
Award : Pemenang Presenter Talent Show Terfavorit atas perannya sebagai Host Indonesia Mencari Bakat dalam Panasonic Gobel Awards 2011
2. Acha Septriasa as Gysta
Filmography : Bangun Lagi Dong Lupus (2013), 99 Cahaya di Langit Eropa (2013), Aku Cinta Kamu (2014)
3. Donita
Filmography : My Last Love (2012) as Angel, Disini Ada Yang Mati (2013), Mengejar Setan (2013)
Sinopsis:
Doni , yang diperankan oleh Omesh adalah cowok narsis berotak mesum yang anti komitmen namun harus segera menikah atas permintaan ibunya. Atas saran Bang Jon si tukang Mie ayam berbadan kekar (Agung Hercules), ia pun mengadakan audisi calon istri. Sayangnya, tidak ada satupun kandidat bermutu bisa dipilih. Tanpa sengaja, Doni bertemu dengan Gysta (Acha Septriasa). Ternyata Gysta adalah anak dari bu Broto (Roweina), teman Mamanya Doni (Paramitha Rusadi) semasa muda. Merekapun dijodohkan.
Setelah ijab Kabul dan resepsi selesai, Doni dan Gysta menghadapi moment penting yang selalu ditunggu oleh semua pasangan pengantin baru: Malam Pertama. Jutaan bayangan indah tentang malam pertama mendadak runyam dengan berbagai gangguan tak terduga. Mulai dari rumah tetangga kebakaran, ranjang yang berisik, salah konsumsi Viagra, diseruduk domba, mertua kepo, gysta datang bulan, sampai dengan pembantu ngaco. Butuh perjuangan yang extra untuk bisa menikmati malam pertama.
Kisah ini makin menarik dengan munculnya berbagai tokoh: Radian (Dallas Pratama) dan Cokro (budi doremi) teman kantor yang mesum dan klenik. Fira (Yunita) asisten manager cantik yang diam-diam menyimpan perasaan terhadap Doni, Kuswanto (Mucle) sales nyebelin, Bokap Doni (Anwar Fuadi) yang tengil, dan Ayah mertua (Pangky Suwito) yang bijak. Dalam perjuangan mengejar malam pertama inilah Doni justru mendapatkan banyak pelajaran indah tentang sebuah pernikahan yang bukan hanya tentang seks semata.
Langganan:
Postingan (Atom)